(Tulisan ini di buat berdasarkan pengalaman pribadi penulis,, Selamat Membaca.....)
Masih tergambar suasana awal pertemuan
kita,
Sapaan malu-malu dalam dunia
maya
Masih terbayang dengan jelas
dibenakku.
Wajah ayu berada di mataku saat itu.
Kugambarkan wajah itu seperti pelangi,
Tersenyum dengan manisnya, membuat aku
tergoda untuk menyapanya,
Cantik nan rupawan,,,
Menggugah hasratku menjadi semakin
terkesan,
Saat kita mulai berbicara, Saat kita
saling sapa,
Saat itulah kita saling mengenal nama,
Saat itulah aku mulai terpesona
Mengingat wajah, selangkah aku
mengenalmu, mengetahui karaktermu,
saat itu ada rasa nyaman saat aku
mulai tertawa bersamamu,
Saat ku kirimkan syair2 cinta padamu,
walaupun baru beberapa saat kita
saling bertemu.
Tapi kuingat dengan jelas dan yakin
dalam fikiranku
Bahwa engkau juga memberikan perhatian
khusus padaku
Di saat itulah aku mulai mengerti
Bahwa perasaanku benar-benar telah
terjadi sesuatu,
Sesuatu yang aku sendiri tak bisa
memungkiri
Bahwa aku telah terpikat padamu
Jujur, jujur kukatakan aku takut
Takut akan perasaan yang benar-benar
hadir dalam fikiran dan hatiku
Karna aku sadari, tidak sepantasnya
perasaan hati ini muncul dalam diriku
yang sudah tidak sendiri.
Hari berganti dan tak pernah berhenti,
kita menjadi saling mengerti,
kau mengerti sifatku, aku belajar
memahami karaktermu,
kita berbeda, tapi karena itu kita
selalu dapat bersama.
Dengan hati-hati,,,,
kujalin tali persaudaraan dan kasih
sayang diantara kita,
berharap dan ber'azam aku tak pernah
akan melukaimu dan mengecewakanmu
Demikian pula inginku, tiada hari yang
lebih baik daripada kebersamaan selama bersamamu.
Pertengkaran...
Seberapapun kucoba untuk menghalangi
situasi ini datang,,,,
peribahasa yang mengatakan
serapat-rapatnya kamu menyembunyikan sesuatu
pasti suatu saat akan tercium juga,,,
ya istriku tau akan keberadaan dirimu
di hatiku,
Saat itu kita hanya anak kecil yang
belajar berjalan dengan dua kaki di dunia,
bagaimanapun sekarang aku mengenang
itu, tiada rasa kecewaku, tiada aku menyesal tentang itu karena tiada hal yang
bisa dengan indah dikenang tanpa hari itu,
saat kita saling tegur sapa, sampai
saat kita kemudian saling berpelukan dengan air mata.
Semakin lama, semakin aku mengenalmu,
semakin tebal cinta dan sayangku kepadamu,,,
Namun semakin terlihat jelas
Jurang pemisah berjajar menutup
jalanku kepadamu.
Aku sadar bahwa kita dipisahkan oleh
jarak, ruang dan waktu
Profesimu dan profesiku serta kedua
orang tuamu,, satu hal yang pasti dan tak dapat dipungkiri, adalah istriku, ibu
dari anak2 ku......
Kisah cinta kita baru saja dimulai,
semakin dewasa kita, semakin banyak
hal baru yang kita temui,
kita mulai saling memahami dan
mengerti satu sama lain
sikap merajut dan manja
tapi kita mengukirnya dengan ikhlas
dalam perjalanan hidup kita,
ruang dan waktu yang memisahkan
ingin sekali ku hancurkan agar kita
terbebas dari segala kerinduan
Namun apa hendak di kata hanya Sms dan
bbm yang selama ini jadi menu harian,,,
dalam kita melepas kerinduan
Membina kasih dan menjalin kasih
sayang
Kasih...saat ini,,, aku hanya ingin
mengenang
saat-saat beharga perjumpaan kita dan
kebersamaan kita,
jika kau merasakan ini, ingatlah bahwa
diriku selalu mencintaimu dan menyanyangimu,
saat ini dan untuk selamanya....
Walau sangat berat perjalanan panjang
yang harus kita lalui bersama
aku ingin kau tahu, namamu, wajahmu,
aroma tubuhmu, cinta dan kasih sayangmu,
semuaa yang kau sematkan di hatiku,
akan tersimpan di sini, di hatiku,
selamanya.....
Tulisan ini di buat berdasarkan pengalaman pribadi penulis,, terima kasih telah membacanya....!
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan Anda Berkomentar, Namun Tetap Jaga Kesopanan dengan Tidak Melakukan Komentar Spam... My Diary Sangat Menyanjung Persahabatan dan Cinta.... Salam Untuk Semua Sahabat My Diary.